Kadisporapar Sintang Dukung Atlit Sampan Bidar

Fhoto doc, Sampan Bidar di Sungai Kapuas Sintang.

Sintang sariberitapost.com- Perahu bidar yang biasanya diperlombakan saat perayaan Hari Jadi Kota Sintang dan juga Hari Kemerdekaan Indonesia. Perlombaan perahu bidar ini sangatlah disukai oleh warga dan biasanya jika ada perlimbaan ini  masyarakat pasti banyak yang menyaksikannya.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI] bidar artinya “perahu perang”. Dilihat dari bentuknya, perahu bidar merupakan perahu pencalang, yang panjang dan tidak memiliki tutup.

Perahu bidar dibuat menggunakan kayu, umumnya pohon rengas. Ada beberapa jenis perahu bidar yakni Bidar Kecil (mini/red ) dengan jumlah pendayung 5-11 pendayung. Sampan Bidar yang biasa digunakan di Kabupaten Sintang bermuatan sebanyak 8 orang dalam 1 perahu(ini dikutip dari kamus Besar KKBI)

Tokoh masyarakat dan pecinta sampan Bidar Uju Atong Fii mengatakan sampan Bidar sudah lama sekali ada di Sintang. Dari sejak  kecil saya sudah tau sampan bidar, dan saya pun sering ikut pertandingan sampan bidar bahkan saya buat sendiri sampannya.

sementara itu, Kepala Dinas pemuda Olahraga, pemuda dan olahraga, Dr. Hendrika , M. Si mengatakan sampan bidar memang sering kami lombakan, bahkan disetiap hari besar Sintang. Bahkan di Sintang banyak atlit yang sudah sering mengikuti porprov bahkan atlit binaan pecinta sampan bidar ikut lomba ajang antar Kabupaten seperti. Sekadau, Sanggau, Kapuas Hulu.

“bahkan ada saya dengar mereka sampai ke Kuala Lumpur. Dan itu menjadi prestasi yang membanggakan buat kami” terangnya pada Rabu (18/1/23)

Dilanjutkannya lagi, Disporapar Kabupaten Sintang juga ada melakukan pembinaan kepada atlit sampan bidar bahkan ada tokoh masyarakat yang memiliki tim sendiri kami bantu baik segi pendanaan dan uang pembinaan agar atlit semakin maju. Dan tentu semua ini  berkerja sama dengan KONI.

” saya berharap semua atlit yang ada di sintang fokus dibidang apa yang kita cintai jika mencintai sampan bidar, lebih baik fokus semoga bisa menjadi atlit besar yang mengharumkan nama Sintang. tutup Hendrika. ( Den/ Fer )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *